Mindset
-" Adalah Proses Pola Pikir Manusia "-
Green Nation
-" Output Yang di Landasi Etika Perilaku Manusia Melalui Proses Perduli Untuk Output Penghijauan Nasional "-
Behaviour
-" Bentuk Sikap, Etika, Prinsip, Moral di dalam Perilaku Diri Pribadi Dalam Berbagai Macam Persepsi Baik sadar dan tidak sadar di dalam Proses Permasalahan "-
INPUT - Kenapa Etika dan Perilaku Pribadi Mempengaruhi ?Batasan Obyek Penelitian :
PROSES - Kenapa Perlu Kampanye Penghijauan ?
OUTPUT - Hasil Akhir Apa Yang Harus di Utamakan ?
Kenapa Hanya Botol Saja ?
----------------------------
“ Etika lingkungan merupakan kebijaksanaan moral manusia dalam bergaul dengan lingkungannya.etika lingkungan diperlukan agar setiap kegiatan yang menyangkut lingkungan dipertimbangkan secara cermat sehingga keseimbangan lingkungan tetap terjaga.”
Prinsip :
- Sikap Hormat terhadap Alam (Respect For Nature).
- Prinsip Tanggung Jawab (Moral Responsibility For Nature).
- Solidaritas Kosmis (Cosmic Solidarity).
- Prinsip Kasih Sayang dan Kepedulian terhadap Alam (Caring For Nature).
More :
- Prinsip tidak merugikan alam secara tidak perlu,
- Prinsip hidup sederhana dan selaras dengan alam
- Prinsip keadilan
- Prinsip demokrasi
- Prinsip integritas moral
What ?
Proses daur ulang plastik memungkinkan produsen untuk menghasilkan produk sejenis atau yang sama sekali berbeda dari aslinya.
Why ?
Saat ini, proses daur ulang plastik rumah tangga menjadi lebih mudah dengan disediakannya tempat sampah daur ulang di perumahan pada banyak daerah di berbagai macam negara.
Why ?
Masalah utama yang terkait dengan plastik daur ulang adalah dalam banyak kasus, produk yang diproduksi dari plastik daur ulang tidak dapat didaur ulang kembali.
Why ?
Plastik merupakan salah satu zat yang paling sulit didaur ulang, dan sebelum proses daur ulang dapat dimulai, semua bahan plastik harus diurutkan menurut "Kode Identifikasi Resin" (klik link di bawah).
Why?
Sorting plastik bisa menjadi tahap yang mahal dan memakan waktu, namun hal ini sangat penting dalam proses daur ulang.
Why?
Recycle ?Ada sekitar 50 kelompok utama plastik, masing-masing jenis memiliki kandungan berbeda. Sistem pengkodean diperkenalkan untuk membuat pemilahan produk daur ulang lebih mudah dan lebih universal.
Daur ulang tidak hanya baik untuk lingkungan karena mampu menghemat energi, tetapi juga untuk membantu menciptakan lapangan kerja.
Info ?
Kode identifikasi Resin Pada Botol Plastik
- Di bawah ini link "Kode Identifikasi Resin" yang berbeda dari tiap bahan plastik.
- Kode tersebut menunjukkan simbol yang umum digunakan untuk setiap jenis produk plastik, singkatan nama polimer masing-masing, dan beberapa penggunaan umum untuk setiap jenis plastik.
- Berikut adalah deskripsi singkat dari masing-masing 7 simbol daur ulang , disini : HERE
How?
" Merubah Sampah Menjadi Emas " - CiputraRead More : STRATEGI MERUBAH SAMPAH MENJADI EMAS
Contoh Kreatifitas :
10 Ide Kreatif Memanfaatkan Kembali Botol Bekas
on Dec 2, 2012 • 12:01
1. Dekorasi Bunga untuk Rumah dari Botol Bekas
2. Tas Kecil untuk Koin dari Botol Bekas
3. Sapu dari Botol Bekas
4. Pot Bunga dari Botol Bekas
5. Tempat Penyimpanan Koran dari Botol Bekas
6. Tempat Lilin dari Botol Bekas
7. Kuas Lukisan dari Botol Bekas
8. Tempat Lilin Dekoratif dari Botol Bekas
9. Segel Plastik dari Botol Bekas
10. Peredam Suara dari Botol Bekas
GOAL ???
Sustainability
Sustainability is the capacity to endure. In ecology the word describes how biological systems remain diverse and productive over time. Long-lived and healthy wetlands and forests are examples of sustainable biological systems. For humans, sustainability is the potential for long-term maintenance of well being, which has ecological, economic, political and cultural dimensions.
Sustainability requires the reconciliation of environmental, social equity and economic demands - also referred to as the "three pillars" of sustainability or (the 3 Es).
Healthy ecosystems and environments are necessary to the survival and flourishing of humans and other organisms. There are a number of major ways of reducing negative human impact. The first of these is environmental management. This approach is based largely on information gained from earth science, environmental science and conservation biology. The second approach is management of human consumption of resources, which is based largely on information gained from economics. A third more recent approach adds cultural and political concerns into the sustainability matrix.
Sustainability interfaces with economics through the social and environmental consequences of economic activity. Sustainability economics involves ecological economics where social aspects including cultural, health-related and monetary/financial aspects are integrated. Moving towards sustainability is also a social challenge that entails international and national law, urban planning and transport, local and individual lifestyles and ethical consumerism.
Read More : HEREWays of living more sustainably can take many forms from reorganising living conditions (e.g., ecovillages, eco-municipalities and sustainable cities), reappraising economic sectors (permaculture, green building, sustainable agriculture), or work practices (sustainable architecture), using science to develop new technologies (green technologies, renewable energy and sustainable Fission and Fusion power), to adjustments in individual lifestyles that conserve natural resources.
1 komentar:
There is a chance you're qualified for a new government sponsored solar energy rebate program.
Click here and find out if you are eligble now!
Posting Komentar